8 Prinsip dalam Penilaian Hasil belajar - Edukasi -->

Halaman

    Social Items

prinsip- prinsip penilaian
Kegiatan proses pembelajaran yang dilaksanakan di dalam kelas ataupun diluar kelas akan lebih bermanfaat apabila dilengkapi dengan kegiatan penilaian hasil belajar peserta didik. Kegiatan penilaian bertujuan untuk mengetahui tingkat penguasaan siswa  terhadap materi pelajaran. Agar penilaian yang dilakukan guru benar- benar dapat memberi gambaran yang sebenarnya tentang pencapaian hasil belajar siswa maka dalam melakukan penilaian seorang guru perlu memperhatikan prinsip- prinsip dalam penilaian. Berikut ini akan diuraikan 8 prinsip dalam penilaian hasil belajar:

Baca juga tentang : Ciri  tes yang baik

1.Berorientasi pada pencapaian kompetensi
Penilaian yang guru lakukan harus berfungsi untuk mengukur tingkat ketercapaian siswa dalam pencapaian kompetensi yang telah ditetapkan oleh kurikulum.

2.Valid
Penilaian yang dilakukan oleh seorang guru harus dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Oleh karena itu diperlukan alat tes atau alat ukur yang dapat menghasilkan pengukuran yang valid dan realibel. 

3.Adil
Penilaian yang dilakukan oleh seorang guru harus adil untuk seluruh siswa. Siswa harus memperoleh kesempatan dan perlakuan yang sama. 

4.Objektif
Penilaian hendaknya bersifat objektif dan harus dapat menggambarkan aspek- aspek yang dinilai sehingga tingkat keberhasilan siswa yang sebenarnya dapat terlihat. Dengan demikian hasil penilaian dapat dipercaya dan diandalkan. Hal ini dapat tercapai apabila langkah- langkah pengembangan alat ukur yang digunakan untuk menilai dilakukan dengan cara yang sistematis dan didasarkan pada kriteria keberhasilan yang jelas dan operasional. 

5.Berkesinambungan
Penilaian untuk memperoleh gambaran tentang perubahan tingkah laku siswa sebagai hasil kegiatan belajar mengajar sebaiknya dilakukan secara terencana, bertahap, teratur dan berkesinambungan.  Pengambilan keputusan hasil belajar siswa tidak boleh dilakukan hanya berdasarkan informasi hasil belajar siswa pada tes akhir semester saja tetapi harus diputuskan berdasarkan informasi hasil belajar siswa dari berbagai sumber secara berkesinambungan. 

Baca Juga : Menentukan daya beda

6.Menyeluruh
Penilaian harus menyangkut perubahan tingkah laku yang menyangkut semua aspek kepribadian siswa, yaitu meliputi pengetahuan, sikap dan nilai serta keterampilan, dikatakan bersikap menyeluruh apabila alat penilaian yang dilakukan mencakup aspek proses belajar yang secara bertahap dapat menggambarkan perubahan tingkah laku. 

7.Terbuka
Kriteria penilaian harus terbuka bagi berbagai kalangan sehingga keputusan hasil belajar siswa jelas bagi pihak-pihak yang berkepentingan. 

8.Bermakna
Hasil penilaian hendaknya dapat memberi gamabran mengenai tingkat pencapaian hasil belajar siswa, keunggulan dan kelemahan siswa, minat serta potensi siswa dalam mencapai yang telah ditetapkan. 

Demikian artikel tentang prinsip-prinsip penilaian , semoga bermanfaat. 

8 Prinsip dalam Penilaian Hasil belajar

prinsip- prinsip penilaian
Kegiatan proses pembelajaran yang dilaksanakan di dalam kelas ataupun diluar kelas akan lebih bermanfaat apabila dilengkapi dengan kegiatan penilaian hasil belajar peserta didik. Kegiatan penilaian bertujuan untuk mengetahui tingkat penguasaan siswa  terhadap materi pelajaran. Agar penilaian yang dilakukan guru benar- benar dapat memberi gambaran yang sebenarnya tentang pencapaian hasil belajar siswa maka dalam melakukan penilaian seorang guru perlu memperhatikan prinsip- prinsip dalam penilaian. Berikut ini akan diuraikan 8 prinsip dalam penilaian hasil belajar:

Baca juga tentang : Ciri  tes yang baik

1.Berorientasi pada pencapaian kompetensi
Penilaian yang guru lakukan harus berfungsi untuk mengukur tingkat ketercapaian siswa dalam pencapaian kompetensi yang telah ditetapkan oleh kurikulum.

2.Valid
Penilaian yang dilakukan oleh seorang guru harus dapat mengukur apa yang seharusnya diukur. Oleh karena itu diperlukan alat tes atau alat ukur yang dapat menghasilkan pengukuran yang valid dan realibel. 

3.Adil
Penilaian yang dilakukan oleh seorang guru harus adil untuk seluruh siswa. Siswa harus memperoleh kesempatan dan perlakuan yang sama. 

4.Objektif
Penilaian hendaknya bersifat objektif dan harus dapat menggambarkan aspek- aspek yang dinilai sehingga tingkat keberhasilan siswa yang sebenarnya dapat terlihat. Dengan demikian hasil penilaian dapat dipercaya dan diandalkan. Hal ini dapat tercapai apabila langkah- langkah pengembangan alat ukur yang digunakan untuk menilai dilakukan dengan cara yang sistematis dan didasarkan pada kriteria keberhasilan yang jelas dan operasional. 

5.Berkesinambungan
Penilaian untuk memperoleh gambaran tentang perubahan tingkah laku siswa sebagai hasil kegiatan belajar mengajar sebaiknya dilakukan secara terencana, bertahap, teratur dan berkesinambungan.  Pengambilan keputusan hasil belajar siswa tidak boleh dilakukan hanya berdasarkan informasi hasil belajar siswa pada tes akhir semester saja tetapi harus diputuskan berdasarkan informasi hasil belajar siswa dari berbagai sumber secara berkesinambungan. 

Baca Juga : Menentukan daya beda

6.Menyeluruh
Penilaian harus menyangkut perubahan tingkah laku yang menyangkut semua aspek kepribadian siswa, yaitu meliputi pengetahuan, sikap dan nilai serta keterampilan, dikatakan bersikap menyeluruh apabila alat penilaian yang dilakukan mencakup aspek proses belajar yang secara bertahap dapat menggambarkan perubahan tingkah laku. 

7.Terbuka
Kriteria penilaian harus terbuka bagi berbagai kalangan sehingga keputusan hasil belajar siswa jelas bagi pihak-pihak yang berkepentingan. 

8.Bermakna
Hasil penilaian hendaknya dapat memberi gamabran mengenai tingkat pencapaian hasil belajar siswa, keunggulan dan kelemahan siswa, minat serta potensi siswa dalam mencapai yang telah ditetapkan. 

Demikian artikel tentang prinsip-prinsip penilaian , semoga bermanfaat. 

Load comments